PROGRES JALAN AKSES BANDARA NUSANTARA TELAH MENCAPAI 66,67 PERSEN
NUSANTARA- Progres pembangunan akses jalan menuju Bandara Internasional Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, kini telah mencapai 66,67 persen. Akses jalan ini merupakan bagian penting dari infrastruktur pendukung yang akan memastikan mobilitas lancar menuju dan dari bandara, terutama untuk para tamu negara dan pemimpin dunia.
Bandara yang pada awalnya dirancang sebagai bandara VVIP kini sedang dalam proses perubahan menjadi bandara komersial untuk melayani penerbangan umum, termasuk penerbangan haji dan umrah.
Jalan akses ini memiliki panjang 1,7 kilometer dan diproyeksikan menjadi jalur utama untuk mendukung operasional bandara. Selain untuk menjaga keamanan dan kenyamanan, akses jalan ini juga akan memfasilitasi hubungan diplomatik antara Indonesia dan negara-negara lainnya. Progres ini dilaporkan oleh Waskita Karya melalui akun Instagram resmi mereka pada 8 Oktober 2024.
Dengan pencapaian lebih dari separuh pembangunan, proyek ini diharapkan selesai tepat waktu, sejalan dengan visi pembangunan IKN sebagai Future Smart Forest City, yang diharapkan dapat mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Proses percepatan pembangunan jalan akses ini tidak terlepas dari pengawasan langsung oleh sejumlah pejabat tinggi. Pada 6 Oktober 2024, Panglima Komando Operasi Udara II (Pangkoopsud II) Marsda TNI Budhi Achmadi bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melakukan peninjauan untuk memastikan kelayakan landasan pacu serta fasilitas pendukung di sekitar bandara.
Selain akses jalan, berbagai fasilitas di dalam bandara juga terus dibangun dan dipersiapkan untuk mendukung uji coba pendaratan pesawat B-737 yang dijadwalkan berlangsung pada 10 Oktober 2024.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah melakukan pendaratan perdana di Bandara Internasional Nusantara pada 24 September 2024, menggunakan pesawat kepresidenan RJ-85. Pendaratan ini berjalan dengan lancar dan Presiden Jokowi menyampaikan rasa syukurnya atas suksesnya persiapan awal tersebut. Dalam pernyataannya, Presiden menekankan pentingnya memastikan setiap tahap pembangunan berjalan dengan baik dan sesuai jadwal agar bisa mendukung operasional bandara secara optimal.
Bandara Internasional Nusantara sendiri diproyeksikan menjadi salah satu gerbang utama ke Ibu Kota Nusantara, yang berperan penting dalam mendukung pembangunan kawasan strategis ini. Dengan akses jalan yang terus diperbaiki dan diperluas, bandara ini diharapkan menjadi pusat aktivitas transportasi udara yang modern dan mendukung pertumbuhan ekonomi di kawasan IKN. Pengembangan infrastruktur yang progresif ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan transformasi besar Indonesia menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.
Komentar
Posting Komentar